Air merupakan sumber kehidupan bagi makhluk hidup yang ada di bumi. Karena suatu tempat yang tidak memiliki atau tidak ada airnya kebanyakan jarang ada hewan atau tumbuhan yang tumbuh ditempat tersebut. Dan secara tidak langsung planet yang kita tinggali sekarang apabila dilihat dari atas atau peta maka yang nampak adalah kebanyakan berwarna biru. Hal tersebut dikarenakan pada permukaan bumi hampir seluruhnya di isi oleh air. Secara tidak langsung, menandakan bahwa air merupakan sesuatu yang sangat beemanfaat bagi kehidupan makhluk hidup yang ada dibumi. Allah Swt menyebutkan air hujan dalam al-Qur’an dengan dengan dua kata, yaitu kata الماء (al-Mā`) dan المطر (al-Mațar).
Namun dalam menyebutkan air hujan sebagai nikmat, Allah Swt lebih banyak menggunakan kataالماء (al-Mā`) seperti pada QS. Al-A’raf ayat 57 yang berbunyi :
وَهُوَ الَّذِيْ يُرْسِلُ الرِّيٰحَ بُشْرًاۢ بَيْنَ يَدَيْ رَحْمَتِهٖۗ حَتّٰٓى اِذَآ اَقَلَّتْ سَحَابًا ثِقَالًا سُقْنٰهُ لِبَلَدٍ مَّيِّتٍ فَاَنْزَلْنَا بِهِ الْمَاۤءَ فَاَخْرَجْنَا بِهٖ مِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِۗ كَذٰلِكَ نُخْرِجُ الْمَوْتٰى لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ
Dialah yang mendatangkan angin sebagai kabar gembira yang mendahului kedatangan rahmat-Nya (hujan) sehingga apabila (angin itu) telah memikul awan yang berat, Kami halau ia ke suatu negeri yang mati (tandus), lalu Kami turunkan hujan di daerah itu. Kemudian Kami tumbuhkan dengan itu berbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang mati agar kamu selalu ingat. (Al-A‘rāf [7]:57)
Manfaat Air Hujan Perspektif al-Qur’an QS. Al-A’raf ayat 57
Allah Swt menyebutkan air hujan dalam al-Qur’an dengan dengan dua kata, yaitu kata الماء (al-Mā`) dan المطر (al-Mațar). Namun dalam menyebutkan air hujan sebagai nikmat, Allah Swt lebih banyak menggunakan kataالماء (al-Mā`) seperti pada QS. Al-A’raf ayat 57 yang berbunyi :
وَهُوَ الَّذِيْ يُرْسِلُ الرِّيٰحَ بُشْرًاۢ بَيْنَ يَدَيْ رَحْمَتِهٖۗ حَتّٰٓى اِذَآ اَقَلَّتْ سَحَابًا ثِقَالًا سُقْنٰهُ لِبَلَدٍ مَّيِّتٍ فَاَنْزَلْنَا بِهِ الْمَاۤءَ فَاَخْرَجْنَا بِهٖ مِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِۗ كَذٰلِكَ نُخْرِجُ الْمَوْتٰى لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ
Dialah yang mendatangkan angin sebagai kabar gembira yang mendahului kedatangan rahmat-Nya (hujan) sehingga apabila (angin itu) telah memikul awan yang berat, Kami halau ia ke suatu negeri yang mati (tandus), lalu Kami turunkan hujan di daerah itu. Kemudian Kami tumbuhkan dengan itu berbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang-orang mati agar kamu selalu ingat. (Al-A‘rāf [7]:57)
Kata الماء (al-Mā’) dalam kamus memiliki arti air, dalam al-Qur’an kata tersebut disebutkan oleh al-Qur’an sebanyak 17 kali. Berdasarkan ayat diatas Allah Swt menggunakan kata (al-Mā’) untuk menurunkan hujan di suatu negeri yang mati sebagai nikmat, dan air tersebut dibawa melalui awan yang tebal, kemudian Allah hembuskan awan tebal, sehingga awan tebal tersebut menurunkan air hujan ke suatu negeri yang tandus, sehingga tumbuh-tumbuhan, hewan dan juga mahkluk hidup lainnya bisa hidup kembali atau terjadi keberlangsungan hidup.
Sedangkan berdasarkan tafsir al-Misbah pada QS. Al-A’raf ayat 57 menjelaskan bahwa pemakaian kata jama’ pada kata الرِّيح memiliki makna bahwa angin tersebut membawa suatu nikmat. Kemudian angin tersebut membawa partikel-partikel awan, kemudian digabungkannnya partikel itu. Sehingga saling tindih-menindih dan menyatu sehingga turunlah hujan.
Manfaat Air hujan bagi kehidupan bumi
Air merupakan kimia kehidupan, keberadaan air merupakan suatu yang sangat penting atau yang sangat sentral bagi kehidupan makhluk hidup. Turunnya air hujan ke bumi melalui beberapa siklus. Dalam simbol kimia air disimbolkan dengan H2O.
Contoh-contoh Manfaat air hujan bagi kehidupan bumi
1. Menjaga dari kelangkaan Air
Turunnya air ke bumi sangat bermanfaat bagi makhluk hidup yang ada di bumi. Turunya air hujan ke bumi akan disimpan melalui tanah atau yang disebut dengan siklus air tanah, dengan adanya siklus air tanah tersebut, sehingga dapat mengurangi kekeringan dan juga dapat menjaga keseimbangan. Dengan adanya air yang turun tersebut, sehingga bisa menjaga bumi dari kekeringan, dan membuat perputaran air dibumi teratur.
2. Manusia
Air sangat bermanfaat bagi tubuh manusia, bahkan disebutkan disuatu penelitian bahwa tubuh manusia 70% dipenuhi oleh air. Dengan adanya air manusia juga bisa minum dan dengan air manusia juga bisa menahan lapar sehingga bisa menunda kematian seseorang. Begitu pula mandi manusia pasti membutuhkan air tanpa adanya air manusia tidak akan mandi..
3. Tumbuhan
Dengan adanya air hujan sangat beemanfaat bagi tumbuhan, karena tanpa adanya air tumbuhan tidak akan bisa hidup. Dan dengan adanya air akan membantu tumbuhan melaukan respirasi dan juga berfungsi sebagai media pengangkut yang akan memindahkan hasil dari fotosintesis.
4. Hewan
Turunnya air hujan ke bumi sangat bermanfaat bagi hewan juga, karena tanpa adanya air maka akan terjadi suatu kekeringan. Sehingga menyebabkan hewan-hewan mati, tidak bisa minum, tidak bisa mandi, dan lain-lain.
Kesimpulan
Allah Swt dalam menyebutkan air hujan sebagai nikmat lebih banyak menggunakan kata الماء, dan disebutkan sebanyak 17 kali. Manfaat adanya air hujan sangatlah banyak seperti yang disebutkan dalam QS.Al-A’raf ayat 57. Dan Allah Swt menggunakan kata angin dengan jama’ yang memiliki makna bahwa angin tersebut sebagai membawa suatu nikmat, yaitu turunnya air hujan. Dengan turunnya air hujan membawa kebermanfaatan untuk kelangsungan hidup di dunia.
Editor: An-Najmi
Leave a Reply