Seperti yang kita ketahui setiap manusia terutama umat muslim sudah pernah menerima segala ujian yang datang langsung dari Allah SWT. Semua ujian tersebut suatu balasan dari setiap perbuatan kita terhadap semua makhluk hidup.
Ujian yang diberikan tidak mesti sesuatu yang buruk. Ujian juga bisa sesuatu yang baik, seperti ketika diberi kekayaan kita diuji apakah dengan kekayaan ini menjadi pribadi yang lebih baik atau menjadi seorang yang sombong dan lalai. Allah SWT memberikan ujian kepada manusia untuk melihat seberapa besar kemampuan melewati ujian tersebut dan ujian menjadi salah satu jalan untuk mengampuni dosa-dosa yang yang telah diperbuat.
Sudah pasti setiap umat muslim juga memandang bahwa ujian yang buruk menimpa dirinya sendiri adalah suatu hal yang sial. Hal tersebut adalah pemikiran yang salah, pemikiran tersebut harus diubah bahwasanya ujian yang buruk belum tentu sial. Karena cobaan buruk yang menimpa umat muslim pasti selalu ada hikmahnya,
Ujian Buruk Bukan Berati Sial
Berikut adalah beberapa contoh ujian buruk dari Allah SWT beserta hikmahnya:
1. Kesedihan
Kesedihan merupakan suatu hal yang menimpa umat muslim atas suatu cobaan yang diberikan oleh Allah SWT. Kesedihan ini mengakibatkan manusia menjadi menangis disetiap saat dan selalu menjadi orang yang paling sengsara. Hikmah dari terjadinya kesedihan ini karena Allah SWT sudah menyiapkan sesuatu yang membahagiakan di akhir nanti dan kita diuji kesabaran untuk menantinya.
Menanggapi cobaan buruk yaitu kesedihan berikut ada ayat Al-Qur’an dari surat Ali Imran yang artinya :
“Dan janganlah kamu (merasa) lemah, dan jangan (pula) bersedih hati, sebab kamu paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang beriman” (Q.S Ali Imran – 139).
2. Musibah
Musibah merupakan suatu kejadian yang pasti dirasakan oleh semua manusia. Musibah yang dapat dialami yaitu musibah yang ringan sampai musibah yang berat. Untuk menghadapi musibah harus membutuhkan kesabaran yang tinggi. Hikmah dari musibah yaitu agar setiap umat muslim menjadi lebih dekat dengan Allah SWT dan selalu ingat kepadanya.
Menanggapi musibah berikut ada ayat Al-Qur’an dari surat As-Syura yang berarti :
“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allâh memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu)“(As-Syura – 30).
3. Kesulitan
Ujian buruk yang terkahir yaitu kesulitan, kesulitan merupakan suatu hal yang menimpa umat muslim menjadi sulit saat melakukan kegiatan apapun. Mereka akan terus merasa sulit bahkan mereka akan berpikir bahwa mereka tidak bisa dan tidak berguna sama sekali. Hikmah dari kesulitan yaitu jika kita ikhlas menjalankannya akan ada kemudahan dimasa yang akan datang.
Menanggapi kesulitan berikut ada surat dari Al-Insyirah yang artinya :
“Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan, Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan” (Q.S Al-Insyirah – 5 dan 6).
Berprasangka Baik Terhadap Setiap Cobaan
Dengan ini setiap umat muslim harusnya lebih bersyukur atas cobaan yang didapat dan bahkan harus ikhlas dalam menjalankannya. Kita tidak tahu hikmah apa yang akan kita dapat dalam menerima ujian. Dan setiap umat muslim harus bisa berprasangka baik dalam setiap perbuatan terhadap sesama mahluk hidup agar senantiasa menerima cobaan yang baik dari Allah SWT.
