Tanwir.ID Kanal Tafsir Mencerahkan

Pengantar: Voorhoeve dan Klaimnya atas Tarjumân Al-Mustafîd Dalam tulisan P. Voorhoeve, yakni Bayan Tajalli, tertulis pada daftar karya-karya ‘Abd Ar-Raûf As-Singkîlî sebuah nama karya tafsir yang tidak asing lagi bagi sebagian pengkaji, apalagi kalau bukan Tarjumân Al-Mustafîd. Hanya saja, Voorhoeve memberikan keterangan yang seolah mengklaim bahwa karya tersebut merupakan terjemahan Al-Qur’an beserta tafsirnya yang sebagian besar dikerjakan dari Tafsir Al-Baydhâwî.[1] ...

Pandangan orientalis terhadap Al-Qur’an telah menjadi ruang diskusi yang panjang dan penuh kontroversi. Salah satu tokoh penting dalam kajian ini adalah Stefan Wild, seorang orientalis Jerman yang banyak menyoroti aspek linguistik, semantik, dan perkembangan pemahaman umat Islam terhadap Al-Qur’an dalam lintasan sejarah. Stefan Wild tidak serta-merta menolak kedudukan Al-Qur’an sebagai wahyu, tetapi lebih menempatkannya sebagai objek kajian filologis dan historis. ...

Studi orientalis terhadap Al-Qur’an merupakan salah satu aspek penting dalam perjalanan keilmuan dunia Islam. Studi ini tak hanya terbatas untuk memperlihatkan bagaimana kitab suci ini tidak hanya menjadi subjek spiritual bagi umat Muslim. Namun, juga objek kajian ilmiah dari luar tradisi Islam. Para orientalis adalah para sarjana Barat non-Muslim yang mempelajari dunia Timur dan Islam. Mereka mendekati Al-Qur’an dengan metode ...

Kajian terhadap sejarah teks Al-Qur’an telah menjadi perhatian besar dalam studi Islam, baik oleh kalangan Muslim maupun orientalis Barat. Salah satu tokoh yang sangat menonjol dalam kajian ini adalah Arthur Jeffery. Beliau adalah seorang orientalis asal Australia yang meneliti teks Al-Qur’an dari perspektif filologis dan historis. Arthur Jeffery dan Karyanya: Kritik terhadap Kodifikasi dan Transmisi Al-Qur’an Dalam karya monumentalnya, Materials ...

Tafsir Al-Qur’an mengalami format baru. Kita dapat menemukan hal tersebut dari maraknya kajian keislaman di media podcast, media sosial, atau kanal digital lainnya. Saat ini, tafsir tidak hanya dibaca di ruang pesantren, tetapi juga hadir dalam konten viral, debat daring, serta diskusi populer. Dalam hal ini, pemikiran Ignaz Goldziher tetap relevan untuk memahami perkembangan tafsir serta penggunaannya dalam konteks modern. ...

Dalam tradisi Islam, karya-karya yang mendalami makna suatu ayat dikenal dengan ilmu isyarat atau ilmu hikmah. Di sisi lain, ada satu disiplin ilmu yang juga mempelajari makna melalui tanda, yaitu ilmu semiotika. Ilmu hikmah dan semiotika memiliki kesamaan dalam menganalisis makna, tetapi dengan pendekatan yang berbeda. Dalam Al-Qur’an, ayat-ayat di dalamnya merupakan tanda yang memiliki makna tertentu, sedangkan semiotika adalah ...

Pendekatan fenomenologi (phenomenal criticism/approach) dalam penelitian bidang kajian Islam dipahami sebagai sikap seorang peneliti untuk menempatkan sikap empati terhadap Islam dan umatnya (Sahrodi, 2008: 156). Pendekatan semacam ini tidak melacak asal usul sesuatu intuisi, tetapi mengidentifikasi struktur internalnya. Tokoh-tokoh yang memakai pendekatan fenomenologis dalam studi Al-Qur`an antara lain: Roest Crolius, Maurice Bucaille, Marcel A. Bouisard, dan lain-lain (Yusup, 2016: 56) ...

Kajian terhadap ilmu-ilmu agama seperti agama islam tentunya sangat ditekuni oleh banyak orang. Baik itu dari sarjana muslim itu sendiri ataupun dari para kalangan sarjana barat. Para sarjana barat yang menekuni ilmu-ilmu tersebut biasa disebut sebagai Orientalis. Penyebutan orientalis sebenarnya tidak hanya ditujukan kepada para sarjana barat yang melakukan kajian terhadap hal-hal yang berkaitan dengan Islam; seperti pada al-qur’an dan ...

Pada pertengahan abad 19, studi mengenai al-Qur`an di Barat distimulasi dan dipengaruhi oleh dua karya berbahasa Jerman. Pertama, Historish-Kritisch Einleitung in der Koran (1844) karya Gustav Weil. Kedua, Geischihte des Qurans (1860) karya Theodor Noldeke. Theodor Noldeke masuk ke dalam orientalis golongan pertama. Orientalis model ini menitikberatkan kajiannya pada pengaruh tradisi Yahudi dan Kristen dalam Al-Qur`an. Berikut analisis terhadap pemikiran ...

Rasanya tidak akan ada habisnya jika membahas mengenai tokoh-tokoh orientalisme yang pemikirannya melalui kajian terhadap kitab suci Al Qur’an yang sudah terlampau jauh dan mendalam. Ya, salah satunya adalah Cristhoph Luxenberg. Biografi C. Luxenberg Christoph Luxenberg atau Ephraem Maliki adalah seorang missionaris-orientalis Jerman, kebangsaan Lebanon, dan penganut agama Kristen. Serta sebagai dr. phil. di bidang Arabustik. Luxenberg dikenal sebagai tokoh ...